Selasa, 20 Oktober 2015

Strategi Pemasaran Internasional dan Profile Perusahaan Nestle



STRATEGI PERUSAHAAN NASIONAL

1.1 Latar Bekalang
Bagaimana menjalankan roda bisnis di pasar-pasar internasional ? yakni, apakah akan mengekspor, merundingkan suatu pemberian lisensi atau pertanian waralaba, mendirikan usaha patungan, atau mendirikan anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya. Meskipun secara prinsip pilihan pasar dan cara masuk merupakan keputusan yang terpisah, karakteristik khusus negara dan juga jalan masuk pasar internasional serta strategi ekspansi akan berdampak pula atas pilihan cara masuk.
Kita ambil contoh disini adalah Perusahaan Nestle, Nestlé adalah sebuah perusahaan multinasional di Vevey, Swiss yang bergerak dalam bidang makanan. Didirikan pada tahun 1867 oleh Henri Nestlé. Perusahaan ini menghasilkan makanan dan minuman seperti makanan bayi, susu, kopi, cokelat, dan lain-lain. Perusahaan ini masuk dalam bursa saham SWX Swiss Exchange. Pada tahun 1842. Nestlé mulai tumbuh dan berkembang menjadi sebuah perusahaan makanan terbesar di dunia, serta perusahaan makanan dan minuman yang telah di percaya oleh banyak orang di seluruh dunia secara turun temurun hingga sekarang. Perusahaan Nestlé tersebar di seluruh mancanegara, Nestlé berkomitmen untuk tetap mengembangkan produk-produk melalui inovasi dan renovasi demi memuaskan kebutuhan konsumennya di seluruh dunia.

1.2 Strategi Pasar Yang Digunakan

Pemasaran adalah aliran produk secara fisis dan ekonomik dari produsen melalui pedagang perantara ke konsumen. Pemasaran melibatkan banyak kegiatan yang berbeda yang menambah nilai produk pada saat produk bergerak melalui sistem tersebut. Jadi untuk memasarkan produknya agar sampai ditangan konsumen Perusahaan Nestlé menerapkan 4 Poin yaitu
  ·         Geographic Segmentation  ·         Demographic Segmentation 

·         Mass Customization           ·         Location Strategy
 
1.         Geographic Segmentation diartikan pembagian disuatu wilayah dalam beberapa bagian yang dilakukan oleh perusahaan yang bersangkutan dengan tujuan untuk memudahkan dalam perputaran produknya. Contoh : Perusahaan telah memiliki segmentasi diseluruh Negara dan di setiap ibukota provinsi lalu mereka membagi daerah tersebut menjadi bagian utara, timur, selatan, dan barat. Sehingga dapat mudah bagi perusahaan untuk bekerja secara efisien pada manajemen rantai pasokan produk perusahaan tersebut.

2.         Demographic Segmentation yaitu suatu strategi pemasaran yang erat kaitannya dengan penduduk yang ada disuatu Negara. Trend demografi dapat menjadi kekuatan utama yang mendasari kekuatan pasar faktor pertimbangan perusahaan untuk memasarkan produk nya ke suatu negara,. Beberapa variabel demografi meliputi umur, pendapatan, pendidikan dan letak grografi. Nestlé pun selalu melakukan riset ke sebuah negara dengan melakukan survey populasi, pendapatan per kapita, jenis kelamin, serta umur. Jadi Nestlé ini memproduksi barang yang mengenai semua kalangan mulai dari bayi, balita, remaja sampai pada orang tua, dalam produk yang dihasilkan. Disamping itu dalam pengembangan produknya Nestlé melakukan banyak penelitian untuk meningkatkan nilai gizi pada produk nya.Tempat penelitian Nestlé adalah “Nestlé Research Center” yang menggunakan teknologi mutahir untuk menguji makanan dan minuman yang bergizi dan aman dikonsumsi masyarakat luas.
 
3.      Mass Customization, Strategi ini merupakan strategi pembuatan produk dan jasa yang semakin unik, secara cepat dan murah. Strategi ini diciptakan dengan maksud untuk lebih banyak lagi menarik perhatian konsumen. Dengan menciptakan berbagai macam jenis produk dengan jumlah yang tinggi. Alasan dasar penerapan strategi ini adalah konsumen memiliki permintaan yang tidak tetap. Selera pasar selalu berubah-ubah. 

4.      Location Strategy, Keputusan Lokasi sering bergantung kepada tipe bisnis. Untuk keputusan lokasi industri, strategi yang digunakan biasanya adalah strategi untuk meminimalkan biaya, sedangkan untuk bisnis eceran dan jasa profesional, strategi yang digunakan terfokus pada memaksimalkan pendapatan. Pemilihan lokasi Nestlé sendiri adalah dengan alasan untuk mendapatkan bahan baku dari komoditi terbaik. Seperti; komoditi kopi terbaik, di Lampung untuk Panjang Factory (Nescafe) dan kualitas susu terbaik, di Pasuruan untuk Kejayan factory (Dancow). Dengan demikian Nestle telah mengurangi biaya operasional berupa biaya angkut bahan baku.

Berikut ini adalah beberapa Produk yang dihasilkan oleh PT Nestlé :

1.     Aneka Permen dan Coklat, yang paling terkenal adalah permen “FOXS” dan tempat diproduksinya di Kota Tanggerang,  Banten
2.    Kopi dan Minuman, salah satu produk kopi dan minuman Nestlé yang terkenal di Indonesia adalah kopi dengan jenis “NESCAFE”. Untuk produksi kopi sendiri terletak di kota Lampung, Panjang Factory
3.      Makanan yang baik untuk anak (Nutrisi anak), produk yang paling terkenal adalah susu dengan merk “DANCOW” tempat produksinya di Pasuruan, Jawa Timur

Contoh peran aktif Nestle pada masyarakat :
Nescafé - merk kopi terbesar di dunia juga merupakan kekuatan utama membantu petani kopi di seluruh dunia melalui penyediaan planlet kopi berkualitas tinggi, praktek pertanian ditingkatkan dan perbaikan lingkungan - dari biji kopi ke cangkir konsumen. 

1.3 Ekonomi
Evaluasi strategi termasuk mempertimbangkan tentang ekonomi, terutama inflasi dan dasar kondisi kesehatan ekonomi yang diukur dari tingkat pengangguran dan pertumbuhan ekonomi. Investasi pada Nestle padat modal membutuhkan waktu yang tepat pada situasi ekonomi yang sehat daripada saat ekonomi lesu. Biasanya dalam kenyataan lapangan cukup dengan melihat kondisi ekonomi pada umunya akan dapat mengukur kesehatan ekonomi indus-tri individual.

1.4  Kebudayaan
Bahwa arah perubahan budaya dapat mendatangkan ancaman dan peluang sepanjang ada kesuaian dengan peru-sahaan. Pendirian cabang pabrik Nestle harus memperhatikan budaya perusahaan yang berlaku di duatu negara. Selain itu perusahaan Nestle selalu bisa melihat kebudayaan masyarakat yang berkembang di suatu Negara sehingga Nestle dapat mencocokkan produk nya dengan sebuah negara dan dapat menentukan strategi harga yang baik serta cocok untuk Negara tersebut .

 1.5 Kesimpulan
 Nestle merupakan perusahaan yang berkesinambungan untuk mengkombinasikan ilmu dan teknologi guna menyediakan produk-produk yang mampu memenuhi kebutuhan dasar manusia akan makanan dan minuman bergizi, serta aman untuk dikonsumsi serta lezat rasanya. Dan dapat mampu bekerja sama dengan Indonesia dengan cara mempekerjakan 2.600 karyawan diindonesia  untuk menghasilkan beragam produk Nestlé di tiga pabrik: Pabrik Kejayan, Pasuruan, Jawa Timur untuk mengolah produk susu seperti DANCOW, BEAR BRAND, dan NESTLÉ  DANCOW IDEAL;

Refrensi :
https://desiariska93.wordpress.com/2014/05/30/proses-bisnis-pada-pt-nestle-indonesia/

Jumat, 16 Oktober 2015

PASAR MONOPOLI OLIGOPOLI DAN MONOPOLISTIK



MANAJEMEN INTERNATIONAL
Disusun Oleh :
Wulan Suristiani
13010187
STIE Manajemen Bisnis Indonesia

Latar Belakang



Pengertian : Pasar dengan banyak penjual dan pembeli sehingga harga dapat ditentukan sendiri, baik oleh penjual maupun pembeli.



Bentuk-bentuk pasar persaingan tidak sempurna :

1. Pasar Monopoli

2. Pasar Oligopoli

3. Pasar Monopolistik



1.     Pasar Monopoli

a. Pengertian

Pasar monopoli adalah bentuk pasar yang hanya terdapat satu penjual saja. Dalam bentuk pasar ini hanya terdapat satu penjual sehingga praktis tidak ada pesaing (competitor) sehingga penjual atau monopolis leluasa menguasai pasar. Sebagai penjual tunggal, monopolis dapat meraih keuntungan yang melebihi normal.


2.     Pasar Oligopoli

a. Pengertian

Pasar oligopoli adalah suatu pasar yang dimana terdapat beberapa penjual dalam pasar suatu produk tertentu. Kadang-kadang ada yang membedakan untuk pasar yang dimana hanya terdapat dua penjual saja, pasar seperti itu disebut dengan pasar duopoli. Sementara itu, pasar yang terdiri lebih dari dua penjual disebut dengan sebutan pasar Oligopoli. Atau definisi pasar oligopoli yaitu suatu pasar yang dimana penawaran satu jenis produk dikuasai oleh beberapa perusahaan. Biasanya jumlah perusahaan lebih dari dua, akan tetapi kurang dari sepuluh.

3.     Pasar Monopolistik

a. Pengertian

Pasar Monopolistik adalah salah satu bentuk pasar di mana terdapat banyak produsen yang menghasilkan barang serupa tetapi memiliki perbedaan dalam beberapa aspek. Penjual pada pasar monopolistik tidak terbatas, namun setiap produk yang dihasilkan pasti memiliki karakter tersendiri yang membedakannya dengan produk lainnya. Contohnya adalah : shampoo, pasta gigi, dll. Meskipun fungsi semua shampoo sama yakni untuk membersihkan rambut, tetapi setiap produk yang dihasilkan produsen yang berbeda memiliki ciri khusus, misalnya perbedaan aroma, perbedaan warna, kemasan, dan lain-lain. 



Contoh Produk Pasar Monopoli, Oligopoli & Monopolistik



                                            
Contoh Produk Pasar Monopoli :
Microsoft windows, perusahaan listrik negara (PLN), perusahaan kereta api (PT.KAI)
Contoh Produk Pasar Oligopoli :
Padang cemen, Holcim, Tiga Roda, Semen Indonesia
Contoh Produk Pasar Monopolistik :
Sabun deterjen – Daia putih , Easy, Shampo,Sabun & Sepeda Motor

Kelebihan & Kelemahan Pasar Monopoli, Oligopoli & Monopolistik


Ø  Kebaikan dan keburukan pasar monopoli
Kebaikan :

-Mampu melakukan penelitian dan pengembangan produk
-dapat meningkatkan daya saing bilamonopoli diperoleh karena kemampuan efisiensi
-Mudah mengontrol kepentingan orang banyak bila monopoli dilakukan negara
-Dapat meningkatkan inovasi (penemuan baru) bila monopoli terbentuk karena pemberian hak cipta dan hak paten

Kelemahan :

-Perusahaan lain sulit memasuki pasar
-Menciptakan ketimpangan distribusi pendapatan
-Jumlah produk tergantung monopolis
-Monopolis umumnya bertindak boros
-Timbul eksploitasi terhadap pemilik faktor produksi dan pembeli/konsumen


Ø  Kebaikan dan kelemahan pasar oligopoli

Kebaikan :

perusahaan akan mengembangkan penelitian dan melakukan inovasi terhadap produknya. Inovasi tersebut sangat diperlukan sebab persaingan yang terjadi bukan dalam bentuk persaingan harga, tapi dari hal kualitas produknya.


Kelemahan :

 harga dalam pasar ini cenderung cukup tinggi, sehingga pihak perusahaan akan memperoleh keuntungan yang cukup besar. Kondisi seperti ini bisa berakibat kepada tidak meratanya distribusi pendapatan. Dan selain itu, biaya dari promosi yang dibutuhkan cukup besar yang dapat berakibat pada membesarnya biaya produksi.




Ø  Kebaikan dan kelemahan pasar monopolistik

Kebaikan :

- Banyak produsen di pasar yang memberikan keuntungan bagi pembeli atau
  konsumen untuk dapat memilih produk yang terbaik baginya.

- Kebebasan keluar masuk untuk produsen, mendorong produsen untuk selalu
  melakukan inovasi yang baru dalam menghasilkan produknya.

- Diferensiasi produk mendorong para konsumen untuk selektif dalam 
  menentukan produk yang akan dibelinya, serta dapat membuat para 
  konsumen loyal terhadap
  produk yang dipilihnya.

- Pasar ini umumnya mudah untuk dijumpai oleh konsumen, sebab sebagian
  besar kebutuhan sehari-hari tersedia di pasar ini.


Kelemahan :

- Pasar monopolistik memiliki tingkat persaingan yang sangat tinggi, baik dari
 segi harga, kualitas maupun dari segi pelayanan. Sehingga produsen yang
 tidak memiliki modal maupun pengalaman yang cukup akan lebih cepat
 keluar dari pasar ini.

- Dibutuhkan modal yang besar untuk masuk ke dalam pasar monopolistik,
 sebab pemain pasar di dalamnya mempunyai skala ekonomis yang cukup
 tinggi.

- Pasar monopolistik mendorong produsen untuk selalu berinovasi terhadap
 produkproduknya, sehingga akan meningkatkan biaya produksi yang nantinya
 akan berimbas pada harga produk yang harus dibayar oleh pembeli atau
 konsumen.
 


Kesimpulan

Pasar monopoli adalah suatu bentuk pasar di mana hanya terdapat satu perusahaan saja. Dan perusahaan ini menghasilkan barang yang tidak mempunyai barang pengganti yang sangat dekat.
Ciri-ciri antara lain pasar monopoli adalah industri satu perusahaan, tidak mempunyai barang pengganti yang mirip, tidak terdapat kemungkinan untuk masuk ke dalam industri, dapat mempengaruhi penentuan harga, promosi iklan kurang diperlukan.
Faktor-faktor yang menimbulkan monopoli antara lain perusahaan monopoli memiliki suatu sumber daya yang unik dan tidak dimiliki oleh perusahaan lain, perusahaan monopoli pada umumnya dapat menikmati skala ekonomi (economies of scale) hingga ke tingkat produksi yang sangat tinggi, monopoli wujud dan berkembang melalui undang – undang yaitu pemerintah memberi hak monopoli kepada perusahaan tersebut.


Pasar Oligopoli dimana struktur pasar hanya terdapat beberapa perusahan besar ( 2 – 10 perusahaan besar) yang mengusai pasar 

Pasar Monopolistik adalah suatu bentuk pasar yang terdiri dari beberapa produsen yang menjual produk serupa tapi tak sama atau telah melakukan diferensiasi terhadap sepsifikasi produk masing-masing